Sabtu, 14 Juli 2012
Pesawat
Pesawat terbang bisa terbang (mengudara) karena ada Gaya Dorong (Thrust) dari Mesin (Engine) yang besaran jauh lebih besar dari Gaya Hambat (Drag) sehingga pesawat dapat melaju dengan kecepatan tertentu dan menimbulkan Gaya Aerodinamik, yaitu timbulnya Gaya Angkat (Lift) yang lebih besar dari Gaya Gravitasi (Weight) sehingga mampu mengangkat pesawat untuk terbang.
Gaya Angkat (Lift) pada sayap (dan pesawat secara keseluruhan) timbul sebagai akibat adanya perbedaan kecepatan aliran udara pada sayap, yang konstruksinya dirancang sedemikian rupa (Aerofoil), sehingga menimbulkan perbedaan tekanan udara di bagian atas dan di bagian bawah sayap.
Agar pesawat dapat dikendalikan sesuai keinginan dan dapat terbang menuju tujuannya, maka pesawat dilengkapi Perangkat Kendali (Control Device), yaitu Elevator, Rudder, dan Aileron, yang dikendalikan oleh Pilot dari ruang kendali (Cockpit).
Semoga bermanfaat..
Jayalah penerbangan Indonesia..
Sumber: Kang Andrian Permana
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar